Langsung ke konten utama

Jamur Tiram Semakin Subur Di Lombok


2th Anniversary Komunitas Jamur Lombok
Pena Rinjani - Siapa yang tak kenal dengan jamur tiram. Jamur yang bercita rasa gurih itu kini semakin digandrumi oleh masyarakat Lombok. Berbagai jenis olahan makanan yang berbahan dasar jamur tiram pun semakin variatif, seperti sate jamur, kripik jamur, bakso jamur dan berbagai olahan lainnya.  Olahan jamur yang variatif serta potensi pasarnya yang cukup menjanjikan inilah yang menjadi alasan para pengusaha jamur tumbuh subur di Pulau Lombok.

Salah satu distributor baglog jamur tiram terbesar di Lombok, Tris, mengatakan, selama setahun terakhir ini pengusaha-pengusaha  baru  semakin banyak bermunculan. Bahkan mereka yang sekedar ingin berdiskusi soal usaha jamur tiram pun terus berdatangan di kediamannya di Gerung, Lombok Barat. Dan pengusaha bertubuh jangkung itu pun tak segan membagikan ilmu budidaya jamur yang sudah ia geluti selama lima tahun.

Lanjut Tris, dengan semakin banykanya pengusaha jamur tersebut membuat karyawannya harus peras keringat untuk menyediakan ribuan baglog guna memenuhi pesanan. Dalam seminggu ia bisa mendistribusikan jamur tiram hingga ribuan baglog khususnya di pulau Lombok.  Belum lagi ia harus melayani pemesanan dari luar Lombok, yakni Sumbawa dan Bali.

 “Karena terlalu banyak pesanan, jadi mereka harus siap menunggu selama sebulan setelah pemesanan,” pungkasnya, Senin (26/12/2016).

Meski demikian, Tris terus berusaha keras untuk memenuhi  orderan dari puluhan mitra dan pelanggannya. Satu baglog ia hargai Rp 2.500. Harga ini cukup murah dibandingkan dengan distributor baglog lainnya. Hal ini ia lakukan untuk mendorong tumbuhnya pengusaha-pengusaha baru. “Hitung-hitung mengurangi pengangguran,” kata Master Komunikasi lulusan UGM itu.

Amir, salah satu calon pengusaha Jamur yang menapaki kakinya di teras rumah Tris, cukup tergugah dengan diskusi soal jamur tiram yang dipaparkan oleh pengusaha berjenggot itu. Bahkan dalam waktu dekat  ia ingin memulai budidaya jamur dengan nama lain Pleurotus ostreatus itu. “Usaha jamur cukup menarik, saya berharap bisa memulainya dalam waktu dekat ini,” harap pemuda berkaca mata asal Selong, Lombok Timur itu.

AHMAD YANI

Postingan populer dari blog ini

Kaki Neraka Di Sudut Kamar

Desember 2013   Sebaris kenangan tersimpan dalam ruang penuh sesak Sentuhan lembut melahirkan sejarah, mengancam mimpi-mimpi indah Suara tangis menjadi hiburan dalam waktu Rasa malu berlahan musnah tak berjejak Kini, seluruh nyanyian terdengar sumbang Sempurna, sebuah penyesalan menjanjikan neraka di akhir cerita “hahahaha……” Suara tawa hanya tergores dalam kertas tak berwarna   Met

Menimbang Rasa

Kisah lamamu menjadi nanah dalam jiwaku. Memori yang coba kau putar kembali, seolah menjadi luka dalam yang tak mungkin terobati dan sampai kapan pun senantiasa membekas lara. Masa depan seolah tertutup kabut masa lalu. Hingga dengan bangga dan bahagia kau sebut ia pemekar lalumu. Aku tak kan pernah lupa hari itu. Apalagi pemancing-pemancing handal terus mengulur benang dan memasang umpan. Kelak entah kapan. Saat jiwa - jiwa sadarmu menunjuk jalan. Di saat hati ini menempatkan pemilik baru. Saat itulah kau akan sadar bagaimana rasanya menjadi masa depan yang terabaikan. Kalimat parauku bukanlah sekelumit do'a, melainkan sebuah jalan tengah ketika kau ingin bahagiamu tak lagi kulengkapi. Oleh : Mar'atun Solihah

NW Ayo Bersatu